Para Petinggi Oi Pertiwi

PARA PETINGGI Oi PERTIWI

Angga Taufik ( Perintis ) Melanjutkan Pendidikan Di Universitas Siliwangi Tasikmalaya
Cudey Pancasona ( Angkatan I ) Melanjutkan Pendidikan Di STIE STEMBI Bandung / Bandung Bussines School
Achmad Sidik Permana ( Angkatan II ) Melanjutkan Pendidikan Di Universitas Pendidikan Tasikmalaya
Aris Nurrahman ( Angkatan III ) Melanjutkan Pendidikan Di Politehnik Kesehatan Tasikmalaya
Galih Guntara ( Angkatan IV ) Melanjutkan Pendidikan Di Universitas Pendidikan Bandung
Muhammad Eki Ramdani ( Angkatan V ) Melanjutkan Pendidikan Di Universitas Siliwangi Tasikmalaya
Imam Pirmanda ( Angkatan VI ) Melanjutkan Pendidikan Di STIKES MUHAMADIAH Tasikmalaya
Dzwiky Khermawan ( Angkatan VII ) Melanjutkan Pendidikan Di Sekolah Kemiliteran Palembang
Bima Sakti Bintang Perkasa ( Angkatan VIII ) Melanjutkan Pendidikan Di Universitas Pendidikan Indonesia Tasikmalaya Jurusan Matematika
Lucky Herdiansyah (Angkatan IX)

Rabu, 28 September 2011

WORKSHOP Bersama Irfan Abdul Rohman., S.Pd.

Tema : Menumbuhkan Kreatifitas & Merintis Industri Kreatif dengan MENGGAMBAR Pemateri : Bapak Irfan Abdul Rohman.,S.Pd. Pelaksanaan : Sabtu, 24 September 2011 Waktu : 14.00 s/d Selesai Lokasi : SMA Negeri 3 Tasikmalaya

MAJELIS PERTIMBANGAN Oi PERTIWI

Dengan Persetujuan Bersama ANGGOTA SANGGAR SENI Oi PERTIWI SMA NEGERI 3 TASIKMALAYA, PENGURUS SANGGAR SENI Oi PERTIWI SMA NEGERI 3 TASIKMALAYA, ALUMNI SANGGAR SENI Oi PERTIWI SMA NEGERI 3 TASIKMALAYA dan PRESIDEN SANGGAR SENI Oi PERTIWI SMA NEGERI 3 TASIKMALAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PADA HARI INI, JUM’AT TANGGAL 02 SEPTEMBER 2011 JAM 15.00 WIB DI TASIKMALAYA PRESIDEN SANGGAR SENI Oi PERTIWI SMA NEGERI 3 TASIKMALAYA, TELAH MERESMIKAN MAJELIS PERTIMBANGAN Oi PERTIWI Menimbang : a. bahwa Presiden Sanggar Seni Oi Pertiwi SMA Negeri 3 Tasikmalaya dalam menjalankan kewenangannya sebagai pemegang kekuasaan memerlukan nasihat dan pertimbangan agar kebijakan yang ditetapkan sesuai dengan prinsip-prinsip hukum dan demokrasi yang baik dalam rangka pencapaian tujuan organisasi b. bahwa Presiden Sanggar Seni Oi Pertiwi SMA Negeri 3 Tasikmalaya membentuk suatu majelis pertimbangan yang bertugas memberikan nasihat dan pertimbangan kepada Presiden Sanggar Seni Oi Pertiwi SMA Negeri 3 Tasikmalaya Majelis Pertimbangan Oi Pertiwi adalah suatu lembaga yang bertugas memberikan nasihat dan pertimbangan kepada Presiden Sanggar Seni Oi Pertiwi SMA Negeri 3 Tasikmalaya

Selasa, 06 September 2011

BUKA BERSAMA

Bulan ramadhan merupakan bulan yang penuh dengan keberkahan, selain itu juga kita bisa memanfaatkan tali silaturahmi yang sekian lama tidak terjalin dengan cara berkumpul bersama di acara buka puasa bersama. Buka puasa bersama ini sering sekali disebut “BUKBER”, makna bukber ini dibulan puasa memang at list sangat kental sekali di masyarakat kita. Sayangnya ini bukanlah ajang yang membuat kita lupa diri akan makna puasa yang terkandung di dalamnya, namun malah mendekatkan diri pada tali silaturahmi antar kerabat maupun orang-orang tersayang yang berada di dekat kita. Biasanya acara ini dilakukan pas waktu menjelang weekand yakni sabtu dan minggu. Dijamin semua tempat makan di mall dan tempat mkn favorit lainnya sudah full. Buka puasa ini biasanya merupakan ajang yang paling cocok untuk berkumpul kembali atau reunian bersama teman sekolah atau kuliah dulu. Hmmm,,, betapa nikmatnya rasanya ketika kita bisa bernostalgia bersama kerabat yang dulu pernah dekat dengan kita. Namun mungkin saat ini suasananya telah berbeda. Ada yag sudah berkeluarga , bahkan sudah memiliki anak, namun ada juga yang masih menjomblo. Pokoknya makna berbuka puasa bersama merupakan ikatan silaturahmi yang harus tersur menerus terjalin

Senin, 05 September 2011

Kesenian Khas Rakyat Jawa Barat

Adu domba merupakan salah satu kesenian khas rakyat jawa barat yang cukup digemari, terutama di kalangan tradisional. Kesenian ini merupakan peninggalan leluhur yang masih bertahan eksistensinya hingga saat ini. Pada intinya adu domba ialah ajang pamer ketangkasan hewan ternak yang pada akhirnya akan menaikan gengsi suatu perkumpulan ternak tertentu. Para pesertanya ialah peternak-peternak domba yang tersebar hampir di seluruh jawa barat, terutama daerah garut, sumedang, bandung, majalengka dan lainya. Event adu domba dilaksanakan setiap tahun dengan sistim kompetisi, hampir setiap bulan kegiatan ini dilaksanakan bergilir di daerah-daerah. Di bandung arena adu domba salah satunya terletak di lebak siliwangi (di samping lapangan olah raga SABUGA ITB) Setiap event adu domba selalu dipadati oleh penonton. Kegiatan ini juga memiliki gengsi yang cukup tinggi karena banyak tokoh-tokoh sunda yang juga merupakan penggemar sekaligus pemiliknya, seperti Kang Ibing, Dll. Hadiah yang diperebutkan juga tidak sembarangan, sebuah mobil atau motor adalah hal yang sudah biasa. Ini tidaklah mengherankan karena harga seekor domba adu bisa mencapai puluhan juta rupiah. Seperti halnya pertandingan tinju, ajang ini juga dilengkapi oleh juri penilai, wasit dan pelatih domba yang ikut menari jaipongan setiap kali dombanya beraksi. Biasanya setiap pertandingan dibagi ke dalam dua ronde, dan masing-masing ronde terdiri dari sepuluh kali tumbukan kepala. Adu ketangkasan ini juga dibagi ke dalam kelas-kelas yang berbeda berdasarkan bobot domba petarung. Ajang adu domba juga sering kali diselingi oleh atraksi pencak silat, juga musik tradisional. Ini menjadikan kegiatan sangat meriah dan menarik. Sayangnya peomosi yang masih bersifat internal di kalangan penggemar domba, menjadikan atraksi yang memiliki nilai wisata ini belum bisa menarik wisatawan asing dan mendatangkan devisa bagi daerah
.

Kamis, 01 September 2011

RAMPAK KENDANG

Rampak Kendang adalah salah satu kreasi musik tradional yang dimainkan bersama-sama oleh sekitar dua sampai puluhan pemain. Ditabuh secara bersamaan sesuai musik yang dilantunkan. Tabuhannya memiliki efek suara yang keras sehingga menimbulkan perhatian para penonton. Dalam Rampak Kendang, instrumennya tidak hanya kendang saja, tapi dapat divariasikan dengan alat-alat lainnya, seperti : alat gamelan, Rebab, gitar, dlsb. Dalam memainkannya, dapat berdiri sendiri, artinya dari rampak kendang itulah membentuk lantunan lagu sendiri, atau sebagai pengiring dari suatu tari Jaipongan. Dalam seni pertunjukan, Seni Rampak Kendang telah diterima sebagai salah satu seni kreasi dan telah dipertunjukan pada acara-acara resmi, baik dilingkup Pemerintahan, lingkup swasta maupun masyarakat umum.